Binatang pemamah biak (Ordo Artiodactyla atau binatang berkuku genap, terutama dari subordo Ruminantia) adalah sekumpulan binatang pemakan tumbuhan (herbivora) yang mencerna makanannya dalam dua langkah: pertama dengan menelan bahan mentah, kemudian mengeluarkan makanan yang sudah setengah dicerna dari perutnya dan mengunyahnya kembali. Lambung hewan-hewan ini tidak hanya memiliki satu ruang (monogastrik) tetapi lebih dari satu ruang (poligastrik, harafiah: berperut banyak).
Perut sapi: m - ujung kerongkongan, v - rumen, n - retikulum (perut jala), b - omasum (perut daun), l - abomasum (lambung), t - awal usus halus
.
Binatang pemamah biak secara teknis dalam ilmu peternakan serta zoologi dikenal sebagai ruminansia. Hewan-hewan ini mendapat keuntungan karena pencernaannya sebagai sangat efisien dalam menyerap nutrisi yang terkandung dalam makanan, dengan ditolong mikroorganisme di dalam perut-perut pencernanya.
Semua binatang yang termasuk subordo Ruminantia memamah biak, seperti sapi, kerbau, kambing, domba, jerapah, bison, rusa, kancil, gnu, dan antelop. Ruminansia yang bukan tergolong subordo Ruminantia misalnya unta dan llama. Kuda, walaupun bukan poligastrik, memiliki modifikasi pencernaan yang efisien pula.
Pranala luar
Digestive Physiology of Herbivores - Colorado State University